RSS

MAGNUM

MAGNUM


Musik pop rock berbalut lirik romantis membuat Magnum band sering dibanding-bandingkan dengan Kerispatih. Namun band asal Surabaya ini justru tak mau disamakan dengan Kerispatih.

"Kita buat semua lagu sendiri, referensi kita dari Bon Jovi, Aerosmith, tapi kebanyakan orang bilang musik kita seperti Kerispatih. Tapi kita enggak mau disamakan karena setiap band ada ciri khasnya masing-masing," ujar Bayu sang vokalis saat ditemui di Kemang Food Fest, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Maraknya trend band pop melayu tidak membuat band yang terdiri dari Bayu (vokal), Raino (keyboard), Boy (gitar), Stanley (bass), dan Vic (drum) ini latah mengusung musik yang sama.

"Kita mau menawarkan sesuatu yang beda dibanding musik melayu. Kita memasukkan unsur pop, tapi balutan dengan rock. Mungkin kami sedikit beda dengan band-band sekarang. Kalau musik slow persaingannya sudah terlalu banyak," tandasnya.

Sebelum formasi saat ini, band yang berdiri tahun 2005 ini mengusung nama Magma. Karena pergantian formasi, band pemilik album ‘Atas Nama Cinta’ ini sepakat mengganti nama menjadi Magnum.

"Alasannya, cuma filosofinya biar lebih tajam, lebih keren. Filosofi arti kata Magnum itu maksudnya biar menancap ke hati penggemar. Mudah-mudahan pakai nama Magnum kami langsung terkenal," harapnya.

Sebagai langkah awal di di industri musik, band yang menyebut fansnya Magnum Lovers ini merepackage album pertama saat masih bernama Magma ditambah tiga lagu baru. Total sepuluh lagu dengan hits single Pemuja Cinta membuat Magnum optimis bersaing dengan band lain.

"Kita optimis menghadapi persaingan, karena kita ingin tawarkan sesuatu yang baru dengan nada yang merdu," pungkasnya.

Personel :Bayu (vokal), Raino (keyboard), Boy (gitar), Stanley (bass), dan Vic (drum) 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar